Label

Minggu, 30 Oktober 2011

Buku: Resi Durna - Sang Guru Sejati

Kebetulan lagi menjemput dan menunggu si bontot kuliah, sehabis sholat ashar, mampir di toko buku depan Masjid Ukhuwah Islamiyah di kampus Depok.
Secara sekelebatan aku lihat buku Resi Durna karya Pitoyo Amrih. Sejenak aku ingat pengalaman waktu kecil, dimana aku gemar sekali membaca komik wayang karya R.A Kosasih. Mulai dari seri Wayang Purwa, MahaBharata, Bharata Yudha sampai Parikesit dan lain lain.
Ada tokoh yang sangat aku benci dalam cerita wayang tersebut yaitu Pandita Durna, atau Resi Durna. Bukan cuma aku, pada zaman tahun 60an, tokoh yang dibenci masyarakat yang mengelilingi Presiden Soekarno, yang sering nasihat dan sarannya diterima Presiden tapi tidak disukai rakyat, tokoh ini disebut Durna.
Kenapa demikian?

Sebab Durna mempunyai sifat cepat marah, licik dan menghalalkan segala cara untuk mencapai keinginannya. Tidak perduli, caranya itu akan merugikan, melukai bahkan menyengsarakan orang lain. Tapi tokoh kontroversial ini sebetulnya adalah Guru yang Sejati. Dia akan keras menempa muridnya agar muridnya kelak menjadi Ksatria yang mumpuni. Ksatria Kurawa (yang mewakili keburukan)maupun Pandawa (yang mewakili kebaikan)keduanya menjadi Ksatria yang hebat. Hebat dalam keburukannya maupun hebat dalam kebaikannya.
Bima mungkin tak pernah tahu bahwa ilmu sejati yang dimilikinya adalah buah dari kerasnya Durna dalam mendidiknya dan membiarkannya ditempa segala kepedihan.
Arjunapun tak pernah tahu bilamana dia bisa menimba ilmu pada belasan Resi dan memiliki belasan pusaka, adalah juga buah dari petunjuk dan segala tipuan Durna.
Jika tidak ada Durna, mungkin tidak akan ada Bharata Yudha, tidak ada Bharata Yudha tidak akan ada kemenangan Pandawa.

Buku Karya Pitoyo Amrih, menceritakan asal usul Resi Durna atau Bambang Kumbayana dan bagaimana sepak terjangnya yang sangat mengerikan, licik sekaligus taktis tapi dia juga melahirkan Ksatria Ksatria sejati.
Pitoyo Amrih, menceritakan dengan gaya novelis yang mengasyikkan. Sehingga kita seperti dibawa dalam cerita dunia pewayangan yang penuh intrik, tipu maupun cerita heroik.

Pada kesimpulannya, kita harus banyak belajar dari siapa saja. Bahkan dari musuh sekalipun. Karena baik buruknya seseorang adalah dari seberapa banyak dia bisa belajar dan mengambil hikmah kebaikan bagi dirinya dan bagi orang sekitarnya. Resi Durna memang bukan tokoh yang dianggap mulia perbuatannya. Tapi dari ajarannya, dia bisa melahirkan Ksatria, pahlawan serta tokoh pemimpin yang patut jadi panutan orang. Kita tidak punya hak untuk mencap seseorang hanya karena, misalnya, perangai buruknya saja. Malah dengan perangai buruknya, kita bisa belajar banyak, yang dapat membuat kita menjadi orang yang selalau hati-hati dan waspada.

Bukankah Al Qur'an juga mengingatkan kita untuk selalu introspeksi:
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS Alhasyr [59]:18).
Semakin kita bisa dan pandai mengoreksi diri sendiri, semakin mulialah hidup kita ini. Kanjeng Rosululloh pun pernah bersabda:
“Lakukan penilaian atas dirimu sendiri sebelum engkau dinilai orang lain.” (HR Bukhori).

Sumber: Resi Durna Karya : Pitoyo Amrih, Penerbit Diva Press, cetakan pertama 2010

Aneka Herbal Penurun Gula Darah


Sejumlah tanaman obat memiliki efek seperti insulin dalam tubuh manusia. Tanaman tersebut menurunkan gula darah yang berlebihan pada penyandang diabetes. Dipadu pola makan dan olahraga, herbal dikonsumsi sesudah makan untuk mengendalikan kadar gala darah.

Jumlah penyandang diabetes melitus belakangan ini di Tanah Air terus meningkat. "Salah satu sebabnya adalah konsumsi terlalu banyak karbohidrat. Berapa banyak pun beras diproduksi di Indonesia, pasti habis. Seharusnya kita mengurangi asupan karbohidrat," ujar Prof. Dr. Sumali Wiryowidagdo, Apt, Kepala Pusat Studi Obat Bahan Alami, Departermen Farmasi Fakultas MIPA Universitas Indonesia.

Terlalu banyak karbohidrat akan menyebabkan produksi gula berlebihan di dalam darah. Gula darah yang berlebihan itu menyebabkan terjadinya penyakit diabetes. Kabar buruknya, bila sudah terkena, diabetes hanya bisa dikendalikan dengan pengendalian gula darah.

"Pengendalian gula darah itu tidak bisa dilakukan dengan pengaturan pola makan semata. Perlu olahraga," kata Prof. Sumali.

Tanaman obat pun bisa dikonsumsi untuk membantu mengendalikan gula darah. "Obat herbal bekerja seperti insulin. Tanaman herbal ini bisa digunakan dalam jangka panjang tanpa efek samping berarti," imbuhnya.

Diungkapkan Dr. Prapti Utami, dokter yang mendalami tanaman obat, tanaman obat berfungsi konstruktif, yaitu membangun kembali jaringan yang rusak serta menyembuhkan komplikasi. Obat herbal bekerja menurunkan gula darah dengan mekanisme menghambat penyerapan gula berkat kadar seratnya yang tinggi.

Tanaman seperti pare bekerja memperbaiki sel beta pankreas. "Ada juga yang merangsang sel beta pankreas gula darah," ujar Dr Prapti.

Untuk diabetesi yang harus mengongurns obat dari dokter agar gula darahnya terkendali, perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi tanaman obat. "Perlu jarak waktu antara minum obat clan minum tanaman obat," kata Prof. Sumali. Berikut adalah beberapa herbal penurun gula darah :

1. Mahkota Dewa

Efek farmakologi: antiradang, obat disentri, sakit kulit, dan eksim.

Cara penggunaan : lima hingga tujuh iris buah mahkota dewa diseduh dengan satu gelas air panas (200 cc). Tutup dan biarkan sebentar agar melarut dulu. Setelah itu minum secukupnya.

2. Brotowali

Efek farmakologi : analgesik (menghilangkan rasa sakit), anti piretik (menurunkan panas)

Cara penggunaan : siapkan 6 cm batang brotowali, cuci bersih, lalu potong-potong. Tambahkan sepertiga genggam daun sambiloto dlan sepertiga daun kumis kucing. Rebus dengan tiga gelas sampai menjadi dua gelas. Diminum setelah makan.

3. Mengkudu

Efek farmakologi : memperbaiki sel beta pankreas dan reseptor insulin yang tidak berfungsi dengan baik.

Cara penggunaan : dua buah mengkudu masak diparut, tambahkan sedikit air kapur. Aduk sampai merata. Peras dengan sepotong kain lalu diminum.

4. Lidah buaya

Efek farmakologi : antiradang, pencahar

Cara penggunaan : 1 lembar lidah buaya dicuci bersih, buang durinya, kemudian dipotong-potong, Rebus lidah buaya dengan tiga gelas air sampai menjadi satu setengah gelas. Minum 3 x1,5 gelas setiap habis makan.

5. Pare

Efek farmakologi : antiradang, sifatnya dingin. Charantin dan polypeptide-P di dalam pare merangsang sel beta pankreas mengeluarkan insulin.

Cara penggunaan : 200 gram buah pare segar dipotong-potong, lalu dijus atau direbus. Kemudian airnya diminum. 6. Teh Hijau

Efek farmakologi : polifenol di dalam teh meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin. Efek teh hijau terhadap insulin ini pernah diteliti oleh Hiroshi Tsuneki dkk dan diterbitkan dalam jumal BMC Pharmacology edisi 2004.

Cara penggunaan : satu sendok tek daun teh hijau diseduh dengan air panas. Minum setelah makan.

(Dian Savitri)

Sumber:http://health.kompas.com/read/2011/10/29/19464262/Aneka.Herbal.Penurun.Gula.Darah

Jumat, 21 Oktober 2011

Manfaat Sehat Cuka Sari Apel


Penulis : Ikarowina Tarigan

ANDA mungkin sudah sering mendengar manfaat cuka sari apel. Selain digunakan dalam mengasinkan daging, ayam dan ikan, serta campuran salad, cuka sari apel juga baik bagi kesehatan. Tapi, jangan salah menentukan pilihan, cuka sari apel juga ada 2 jenis. Ada cuka sari apel organik dan ada juga cuka yang jernih dan bercahaya. Manakah yang terbaik? Cuka jernih ini tidak mengandung semua manfaat cuka sari apel bagi kesehatan.

Cuka sari apel yang sebenarnya

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang seutuhnya pilihlah cuka sari apel organik yang tidak disaring. Warnanya tidak jernih, tapi mengandung bintik-bintik kecokelatan di dalamnya. Jika melihat ke dalamnya, Anda akan melihat substansi seperti sarang laba-laba kecil mengapung di dalamnya. Ini artinya, cuka sari apel berkualitas baik yang kaya nutrisi dan zat-zat yang baik bagi kesehatan.

Tetapi, pembeli kadang-kadang tertipu dengan penampilan cuka sari apel alami yang tidak menarik. Bayangkan saja, jika dihadapkan pada cuka yang terlihat kotor dengan benda-benda mengapung di dalamnya. Mungkin Anda tidak akan tertarik membelinya. Alasan ini juga yang membuat industri mendestilasi cuka sari apel tersebut.

Cuka organik diuapkan untuk mendapatkan cuka yang berkilau. Kebanyakan cuka yang dijual di pasaran adalah jenis ini. Tahukah Anda, proses pemanasan ini merusak hampir semua nutrisi-nutrisi sehat dalam cuka. Destilasi ini hanya membuat penampilan cuka jadi lebih menarik. Jika sudah tahu rahasianya, pastinya Anda bisa memilih dengan lebih bijaksana.

Manfaat cuka sari apel bagi kesehatan

Manfaat cuka sari apel telah dikenal jauh sebelum tahun masehi. Bapak kedokteran dunia, Hipocrates, bahkan telah menggunakan cuka ini sekitar tahun 400 sebelum masehi. Hipocrates dinyatakan hanya menggunakan 2 bahan penyembuh, madu dan cuka sari apel.

Cuka sari apel dibuat dari apel masak segar yang difermentasikan dan melalui proses yang ketat sebelum menjadi produk akhir. Cuka ini mengandung berbagai vitamin, beta karoten, pectin dan berbagai mineral penting lainnya seperti kalium, sodium, magnesium, kalsium, fosfor, klorin, sulfur, besi dan fluor.

Semua kandungan dalam cuka sari apel ini sangat bermanfaat bagi kesehatan. Pectin misalnya, merupakan sejenis serat yang berfungsi mengurangi kadar kolesterol jahat LDL serta membantu mengatur tekanan darah. Selain itu, Anda membutuhkan suplemen kalsium seiring pertambahan usia. Dan cuka ini akan membantu mengekstrak kalsium dari buah-buahan, sayuran dan daging yang dicampur dengannya. Hal ini tentunya akan membantu mempertahankan kekuatan tulang.

Kekurangan kalium bisa memicu berbagai gangguan kesehatan termasuk rambut rontok, kuku jari yang lemah, gigi yang rapuh, sinusitis, serta hidung meler terus-menerus. Untuk menambah asupan kalium, Anda bisa mengonsumsi cuka sari apel yang diyakini kaya akan kalium. Studi-studi juga telah menemukan kalau kekurangan kalium bisa mengganggu pertumbuhan. Anda bisa menghindari gangguan ini dengan cuka sari apel. Selain itu, kalium ini juga membantu mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh.

Sedang kandungan beta karoten membantu mengatasi kerusakan akibat radikal bebas, membantu mempertahankan kekencangan kulit serta membantu agar penampilan tetap terlihat muda. Cuka sari apel juga bagus untuk mempertahankan berat badan dengan cara menghancurkan lemak. Jadi, penurunan berat badan akan terjadi secara alami.

Cuka sari apel juga mengandung malic acid yang sangat membantu dalam melawan infeksi jamur dan bakteri. Malic acid ini akan menghancurkan timbunan uric acid yang terbentuk di sekitar persendian, dengan begitu meredakan sakit pada persendian. Uric acid ini selanjutnya akan dikeluarkan dari dalam tubuh.

Ada juga klaim yang menyatakan kalau cuka sari apel membantu mengatasi gangguan seperti konstipasi, sakit kepala, arthritis, tulang lemah, pencernaan, kolesterol tinggi, diare, eksem, mata perih, keletihan kronis, keracunan kaki ringan, rambut rontok, tekanan darah tinggi, obesitas, serta berbagai penyakit lainnya. Karena itu, tidak mengherankan jika banyak orang menyebut cuka sari apel sebagai "obat yang menakjubkan".

Cara konsumsi

Pastikan kalau Anda menggunakan cuka organik yang alami. Cuka yang jernih dan berkilau hampir tidak mempunyai manfaat kesehatan sama sekali.

Banyak pengguna menyatakan kalau konsumsi cuka ini sebaiknya dilakukan di pagi hari. Anda bisa mengonsumsi dengan cara mencampurkan 2 sendok makan cuka dan 2 sendok makan madu dalam segelas air kemudian meminumnya. Campuran ini akan sedikit asam, dan mungkin bukan cara terbaik memulai hari, tapi dengan merasakan manfaatnya, cara ini tidaklah seburuk itu.

Banyak yang melaporkan kalau mengikuti rutinitas ini di pagi hari bisa mengatasi masalah konstipasi, yang merupakan salah satu penyebab utama berbagai penyakit. Konstipasi seringkali menjadi penyebab sakit kepala yang memicu bad mood, gangguan tidur, serta perasaan lelah di sepanjang hari. Maka, Anda bisa mengatasi masalah ini dengan memecahkan gangguan konstipasi terlebih dahulu. Selain itu, rutinitas ini juga bisa menghilangkan bintik-bintik merah yang bisa muncul di kulit dan memperbaiki tekstur kulit. Dengan begitu, Anda akan terlihat lebih bercahaya secara alami.

Tentu sjaa ini bukan satu-satunya cara. Anda juga bisa mencampurkan cuka ini dengan salad. Gantikan minyak yang biasa Anda gunakan dengan taburan cuka. sementara bagi Anda penyuka daging, Anda bisa menggunakan cuka ini dalam mengasinkan daging tersebut. Cuka ini tidak hanya akan menambah rasa tapi juga melembutkan daging.

Jika Anda terbiasa minumk jus lemon, bisa juga mengganti atau memvariasikannya dengan campuran air dan 2 sendok makan cuka sari apel. Jika rasanya terlalu asam menurut Anda, tambahkan madu sebagai pemanis. Tambahan madu ini juga bisa meningkatkan kesehatan.

Anda tertarik? Silahkan mencoba. Tapi jangan lupa pilih cuka sari apel yang alami.

sumber:http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/06/03/1241/3/Manfaat-Sehat-Cuka-Sari-Apel

Jumat, 14 Oktober 2011

Cerita Syeithon

Ini cerita hasil kiriman teman. Cerita sederhana, tapi pada saat yang tepat aku baca, ternyata mempunyai hikmah yang begitu dalam. Pada saat kita ingin berbuat baik, kadang ada saja halangannya, yang bisa menyebabkan kita jadi urung untuk meneruskannya. Kadang justru yang menghalangi adalah niat baik kita itu adalah orang terdekat kita sendiri, yang (mungkin) akan menerima manfaat dari perbuatan baik kita.

Begini ceritanya...

Seorang lelaki muda bangun di awal pagi utk solat subuh di masjid. Dia berpakaian, berwudu' dan berjalan menuju masjid. Di tengah jalan lelaki itu jatuh dan pakaiannya kotor. Dia bangkit, membersihkan bajunya, dan pulang ke rumah. Di rumah, dia berganti baju, berwudu', dan, berjalan menuju masjid.

Dlm perjalanan ke masjid, dia jatuh lagi di tempat yg sama! Dia, sekali lagi, bangkit, membersihkan dirinya dan kembali ke rumah. Dirumah, dia, sekali lagi berganti baju, berwudu' dan berjalan lagi menuju masjid.

Di tengah jalan menuju masjid, dia bertemu seorang lelaki yg memegang lampu. Dia menyapa lalu lelaki itu menjawab "Saya melihat kamu jatuh 2 kali di perjalanan menuju masjid, jadi saya bawakan lampu untuk menerangi jalan kamu.' Lelaki muda mengucapkan terima kasih dan mereka berdua berjalan ke masjid.

Saat sampai di masjid, lelaki muda itu mengajak teman barunya yang membawa lampu untuk masuk sholat subuh bersamanya. Lelaki tadi menolak. Berkali-kali diajak tetapi jawabannya sama.

Lelaki muda bertanya, kenapa menolak untuk masuk sholat. Lelaki pembawa lampu menjawab:

AKU ADALAH SYAITAN !

Lelaki muda itu sungguh terkejut..!

Syaitan menjelaskan, ''Saya melihat kamu berjalan ke masjid,dan sayalah yg membuat kamu terjatuh. Ketika kamu pulang ke rumah, membersihkan badan dan kembali ke masjid, Alloh mengampunkan semua dosamu. Saya membuatmu jatuh kedua kalinya, dan itupun tidak membuatmu merubah fikiran tetapi tetap kembali ke masjid.

Karena itu, Alloh mengampunkan dosa seluruh keluargamu. Saya kuatir jika saya membuatmu jatuh ketiga kalinya, mungkin Alloh akan mengampunkan dosa seluruh penduduk desamu, jadi saya harus memastikan bahwa kamu sampai dimasjid dengan selamat..'
(sumber cerita: kiriman teman dan saudara yg mungkin juga copas dari tempat lain secara berantai, sehingga sulit mencari siapa penutur asli cerita ini)

Jangan abaikan suatu niat baik yg kita mau lakukan, karena kita tidak pernah tahu ganjaran yang bakal kita perolehi dari segala kesulitan yang kita hadapi demi melaksanakan niat baik tersebut .

Seperti sabda Rosululloh Sholallohu 'alayhi wa sallam:

“Sesungguhnya Alloh tidak akan menilai bentuk tubuh kamu dan tidak pula menilai rupa kamu, tetapi Alloh hanya menilai kepada hatimu (niat yang ikhlas).”
(HR. Muslim)

Minggu, 09 Oktober 2011

Lidah Buaya, obat luka bakar


Banyak tanaman yang sangat bermanfaat melebihi obat-obatan. Salah satunya adalah Lidah Buaya atau Aloe Vera. Tanaman lidah buaya telah dikenal sejak jaman Nefertiti dan Cleopatra sebagai obat kecantikan. Alexander the Great juga mendapat nasihat dari Aristoteles untuk menjajah Pulau Socotra di Samudera Hindia yang terkenal dengan hasil lidah buayanya. Lidah Buaya diperlukan oleh Alexander sebagai obat luka pertempuran.

Lidah Buaya adalah penyembuh luka bakar yang paling cepat, tidak ada yang dapat menandinginya, dan juga paling efektif terhadap kulit.

Lidah buaya memiliki 75 bahan kimia yang secara total hanya 1% dari sisanya yang merupakan air. Bahan-bahan kimia tersebut tidak dapat berdiri sendiri dan harus dipakai secara bersama-sama. Paling baik dan efektif adalah memakai Lidah Buaya yang masih segar karena setelah dipatahkan lidah buaya akan teroksidasi. Secara keseluruhan, Lidah Buaya akan memberikan efek anti-panas/anti-luka bakar, anti-bakteri di kulit dan melembabkan kulit sehinga kulit akan lebih tidak gatal dan tidak infeksi.

Akan sangat baik jika setiap rumah memelihara lidah buaya minimal 1 pot sehingga kapan diperlukan dapat digunakan dengan mudah.


sumber:http://akuinginhijau.org/2007/02/10/lidah-buaya-obat-luka-bakar-paling-mantap-sedunia/

Kisah Pengaduk Besi dan Garam

Seorang pemulung berjalan-jalan ditengah tumpukan sampah. di tengah-tengah sampah tersebut ia menemukan sebuah pengaduk besi yang sudah tua dan berkarat. Sang pemulung kemudian memungut pengaduk besi tersebut dan kemudian meletakkannya di dalam tasnya. Kemudian ia pun berjalan lagi dan didekat tempat ia menemukan pengaduk besi tadi, ia menemukan sebongkah garam dapur yang sudah sangat kotor. Garam tersebut kemudian ia pungut dan ia masukkan ke dalam tasnya juga. Di dalam tas si pemulung tersebut, Garam dan pengaduk besi menjadi akrab. Mereka saling mengenal dan mengasihi satu sama lain, saling berbagi rasa, dan saling sharring tentang perjalanan mereka selama ini.

Sesampainya di rumah, si pemulung mengamplas pengaduk besi yang ia temukan tadi sehingga mengkilap kemudian melumurinya dengan minyak dan meletakkannya di tempat perkakasnya. Sedangkan bongkahan garam dapur yang ia temukan ia bersihkan dari kotoran2 yang menempel padanya kemudian mencucinya sebentar dan meletakkannya di tempat bumbu dapur.

Pengaduk besi dan garam dapur sangat bersedih hati. Mereka yang sudah akrab merasa dipisahkan oleh si pemulung. Mereka menganggap si pemulung kejam karena telah memisahkan mereka. Dan mereka pun sepakat akan protes kepada si pemulung.

Akhirnya si pemulung mendengar protes kedua benda tersebut. Besi berkata “Tuanku, mengapa engkau memisahkan aku dari garam dapur. Ia sahabat sejatiku.” Garam dapur pun protes serupa : “Tidakkah sangat kejam tuan. Aku menyayangi pengaduk besi sahabatku. mengapa engkau memisahkan kami.”

Si pemulung menjawab mereka : “Hei pengaduk besi dan garam dapur. Tidak tahukah kalian bahwa jika kalian bersatu terlalu lama akan merusakkan satu sama lain. Tidak Tahukah kalian bahwa Garam dapur akan larut oleh uap air dan membentuk air garam. Air garam dapat bereaksi dengan besi dan menimbulkan karat kemudian karat itu akan mengotori kalian semuanya. Aku akan menyatukan kalian lagi saat aku memasak, kemudian aku akan membersihkan kalian lagi.”


Renungan:
Kisah garam dapur dan pengaduk besi ini adalah kisah perumpamaan tentang kehidupan kita sehari2. Mungkin kita merasa Tuhan sangat kejam kepada kita karena permohonan kita dalam doa tidak terkabul. atau mungkin kita ditinggalkan oleh seorang yang kita kasihi. Tetapi ingatlah teman-teman bahwa pikiran kita sangat terbatas. Kita tidak mengetahui apa yang akan terjadi jika permohonan kita dikabulkan Tuhan. Hanya Tuhan yang mengetahui hal yang terbaik bagi kita.

Firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:

“Adapun manusia apabila Rabb-nya mengujinya lalu dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia berkata, “Rabb-ku telah memuliakanku .” Adapun bila Rabb-nya mengujinya lalu membatasi rezekinya maka dia berkata, “Rabb-ku menghinakanku.”(QS. 89 : 15-16).

Ujian yang datang dari Allah terkadang dalam bentuk kebaikan ataupun keburukan, sebagaimana firman-Nya:

“Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya).” (QS. 21 : 35).

Hikmah dari kisah diatas adalah, kita jangan cepat-cepat, menghakimi ataupun merasa kita dihinakan oleh Allah dan bahkan dihinakan oleh seseorang. Bila garam dan adukan besi sering bertemu dan dalam jangka waktu yang terlalu lama, bisa jadi itu akan merusakkan satu sama lain. Jika kita dicoba oleh Allah dengan mengambil sebagian atau bahkan seluruh yang kita miliki, bisa jadi Allah sengaja mengosongkan tangan kita agar kita kita dapat menerima sesuatu dari Allah yang bernilai lebih mulia dan lebih baik dari yang telah diambilNYA terdahulu.

When GOD takes away something from your hands..
don't think GOD punishing you..
actually GOD is emptying your hands to receive something better...!

Percayalah bahwa Tuhan itu baik bagi kita Percayalah bahwa Kehendaknya adalah yang paling benar. OK .... GBU Friends

Sabtu, 01 Oktober 2011

Tangkal Kanker Prostat dengan Brokoli


MENGONSUMSI sayuran hijau seperti brokoli bukan saja memberi nutrisi dan vitamin penting bagi tubuh Anda. Kebiasaan memakan beberapa porsi brokoli setiap minggu ternyata dapat melindungi pria dari kenker prostat.

Seperti dilaporkan ilmuwan dari Inggris, Rabu (2/7), brokoli berpotensi besar menjadi makanan pencegah kanker karena kandungan alaminya memiliki mekanisme unik melawan kanker.

Richard Mithen, ahli biologi dari Institute of Food Research, menjelaskan, senyawa dalam brokoli dapat memicu perubahan genetik dalam tubuh hingga mencapai ratusan. Selain itu, zat-zat dalam brokoli juga mengaktifkan gen-gen yang mampu melawan kanker serta menonaktikan gen-gen yang menyuplai perkembangan tumor.

Sebelumnya memang banyak sekali bukti penelitian yang mendukung pentingnya diet buah dan sayuran untuk menekan risiko kanker. Namun, Mithen mengklaim bahwa risetnya, yang juga dipublikasi dalam Public Library of Science journal PLoS One, adalah penelitian pertama pada manusia yang menyelidiki potensi dan proses mekanismenya secara biologis. "Setiap orang menyarankan untuk mengonsumsi sayuran, tetapi tak satu pun yang bisa menjelaskan mengapa. Penelitian kami mampu menjelaskan mengapa sayuran sangat baik," ungkap Mithen yang memimpin riset ini.

Kanker prostat kini tercatat sebagai penyakit pembunuh kedua tertinggi pada pria setelah kanker paru-paru. Setiap tahun, sekitar 680.000 pria di seluruh dunia didiagnosa menderita penyakit ini dan sekitar 220.000 di antaranya meninggal.

Dalam risetnya, Mithen beserta timnya melibatkan puluhan pria yang mengidap lesi prakanker yang berisiko menjadi kanker prostat. Partisipan dibagi dalam dua kelompok, yakni yang mendapat asupan brokoli dan grup kacang polong. Setiap minggu selama satu tahun kelompok ini diberi empat porsi makanan ekstra brokoli atau kacang polong.

Para ahli juga mengambil contoh jaringan selama berjalannya penelitian dan mereka menemukan bahwa pria yang makan brokoli menunjukkan perubahan gen yang berperan penting dalam melawan kanker. Menurut peneliti, manfaat yang sama juga kemungkinan akan didapat dari sayuran dari jenis Cruciferae atau Brassicaceae yang mengandung senyawa isothiocyanate, seperti kubis kailan, kembang kol, kubis, arugula, selada air, dan horse radish (sejenis lobak).

Namun begitu, lanjut Mithen, brokoli memiliki sejenis bahan khusus yang sangat kuat bernama sulforaphane, yang diyakini membuat sayuran-sayuran hijau memiliki senjata ekstra penangkal kanker. "Ketika orang mengidap kanker, sejumlah gen dinonaktifkan dan beberapa lain diaktifkan. Apa yang dilakukan oleh senyawa dalam brokoli tampaknya mengaktifkan gen-gen yang mencegah pertumbuhan kanker dan mematikan gel lainnya yang membuat tumor menyebar," papar Mithen.

Ia menambahkan, pemakan brokoli menunjukkan 400 hingga 500 perubahan genetik positif dalam tubuhnya, di mana pria yang memiliki sejenis gen bernama GSTM1 mendapatkan manfaat maksimal dari brokoli. Tercatat setengah dari seluruh populasi membawa gen jenis ini.

Peneliti memang tidak memantau lebih jauh para partisipan untuk mengetahui siapa yang akhirnya menderita kanker. Namun, penemuan ini mendukung ide bahwa dengan mengonsumsi lebih banyak sayuran setiap minggu dapat memberikan perubahan besar bagi kesehatan.

Mithen mengindikasikan bahwa senyawa penting dalam sayuran ini juga kemungkinan besar akan memberi faedah yang sama bagi bagian organ lainnya dan bahkan dapat melindungi dari berbagai jenis kanker. "Anda tidak perlu mengubah diet, hanya butuh lebih banyak porsi sayuran untuk membuat perubahan besar," tagasnya.


Sumber : Reuters , Kompas,Rabu, 2 Juli 2008

Cara Cepat Membuang Kolesterol Jahat

Orang yang memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi biasanya disarankan untuk mengurangi makanan atau lemak hewani. Tapi jika ingin lebih cepat turunnya, maka harus diikuti dengan rajin makan makanan penurun kolesterol.

Di Amerika Serikat, seseorang yang banyak mengonsumsi daging dan lemak akan identik dengan lingkar pinggang yang besar. Tips yang sering dianjurkan adalah meminimalkan lemak hewan atau lemak yang padat pada suhu kamar. Lemak tersebut merupakan sumber kolesterol LDL.

Tapi studi yang dilakukan Dr David Jenkins dari Michael's Hospital di Toronto, Kanada menemukan dengan melakukan diet makanan rendah lemak, ditambah rajinmengkonsumsi makanan penurunan kolesterol hasilnya bisa lebih banyak membuang kolesterol jahat.

Ia menyarankan makan buah dan sayuran seperti terong, apel, anggur, stroberi, biji-bijian, kacang-kacangan, minyak zaitun dan produk kedelai ikut dimakan saat melakukan diet rendah lemak.

"Beberapa jenis sayuran seperti terong mempunyai sifat agak lengket, sehingga dapat mengikat dan membuang kolesterol jahat dari tubuh," kata Dr jenkins seperti dilansir dari VOANews, Senin (5/9/2011).

Jenkins telah membuktikan kadar kolesterol dapat turun dengan mengikuti diet rendah lemak ditambah dengan mengonsumsi makanan yang dapat menurunkan kolesterol.

Sebanyak 350 pria dan wanita berpartisipasi dalam penelitian. Semua partisipan merupakan golongan orang yang membutuhkan obat penurun kolesterol. Sebagian partisipan melakukan diet rendah lemak dan mengonsumsi beberapa makanan, antara lain apel, anggur, stroberi, biji-bijian, kacang-kacangan, zaitun atau minyak canola, dan produk kedelai. Sedangkan sebagian partisipan lainnya hanya mengikuti diet rendah lemak. Enam bulan kemudian, peneliti mengamati hasilnya.

Hasil penelitian menunjukkan partisipan yang menurunkan kolesterol dengan diet rendah lemak plus mengonsumsi beberapa makanan yang dapat menurunkan kolesterol, selama 6 bulan telah mengalami penurunan 13-14 persen kadar kolesterol LDL dalam tubuh. Sedangkan partisipan yang hanya mengikuti diet rendah lemak, setelah 6 bulan mengalami penurunan kadar kolesterol hanya 3 persen.

Para peneliti mengatakan manfaat lain dari mengikuti diet rendah lemak dan makan makanan penurunan kolesterol adalah bahwa partisipan juga mengalami penurunan tekanan darah. Penelitian ini telah dipublikasikan dalam Journal of the American Medical Association.

sumber:http://www.detikhealth.com/read/2011/09/05/130109/1715697/766/cara-cepat-membuang-kolesterol-jahat?ld991107763